• 08.00 s/d 20.45


Banyak nuansa dalam satu warna.


Skema warna monokromatik menggunakan satu warna dasar untuk desain, tetapi menggabungkan berbagai corak, rona, dan rona warna utama dalam palet desain. Ini menciptakan tampilan yang sangat berani dan dramatis namun tetap lembut dan elegan untuk dipandang.Sangat mudah untuk menciptakan rasa harmoni dan keseimbangan dalam desain saat Anda menggunakan palet warna monokromatik dalam desain.



Mengapa menggunakan monokromatik?

Dengan membatasi palet warna Anda dengan cara ini, Anda bahkan dapat membuka diri terhadap cara baru dan efisien dalam menggunakan warna dalam desain Anda. Alih-alih berfokus pada pencocokan warna dan kontras, Anda dapat memfokuskan kreativitas dan detail kecil yang menyenangkan yang memberikan kualitas unik pada desain Anda. Ini menghilangkan kesulitan dan "kekacauan warna" yang bisa muncul karena terlalu banyak pilihan warna.

Jika Anda menerapkan skema warna  ke seluruh desain, Anda dapat membuat perubahan yang seimbang dari satu desain ke desain lainnya. Monokrom dipandang sebagai salah satu skema warna yang paling sederhana untuk mendapatkan yang benar, jadi ini adalah pilihan populer di kalangan desainer pemula. Anda dapat membuat pesan besar hanya dengan satu warna.


Cara mudah membuat skema warna monokromatik:


Langkah 1: Pilih warna apa saja

Jadi, saya hanya memilih warna ini “#564094”. Karena saya sering menggunakannya. Dan kami akan mengubahnya menjadi HSB, yang merupakan singkatan dari Hues, Saturation, dan Brightness.


Langkah 2: Buat 10 salinan warna utama Anda

Cukup salin tempel warna yang sama sebanyak 10 kali agar kita bisa membuat skema warna monokromatik yang sempurna.


Langkah 3: Ubah nilai Kecerahan

Kode warna dalam hex adalah “#564094” dan dalam HSB adalah “256 57 58”. Sekarang, kami membuat satu set nilai B dengan selisih 10. Mulai dari 8 hingga 98. H & S tetap sama.

Variasi juga dapat berupa angka apa saja, bukan hanya 10 atau dapat dimulai atau diakhiri kapan saja.


Langkah 4: Pilih warna yang sesuai

Pilih 3–4 warna sesuai untuk membuat palet warna monokromatik. Saya memilih “#291F47”, “#7356C7” dan “#916CFA”.


Bagaimana menerapkan? (menggunakan Aturan 60/30/10)

Trik desain populer ini adalah cara yang bagus untuk menjaga antarmuka Anda tetap seimbang. Rumus ini menentukan bahwa 60% dari situs web Anda harus terdiri dari rona dominan Anda, 30% harus menjadi warna sekunder Anda, dan 10% sisanya harus menjadi warna aksen Anda.


Menempel formula ini akan memungkinkan mata bergerak dengan nyaman dari satu titik fokus ke titik berikutnya.

Contoh lain

Warna yang dipilih adalah “#E08938” dan menciptakan nuansa yang berbeda menggunakan variasi nilai B.

Aturan 60/30/10:

Contoh Terakhir:

Warna yang dipilih adalah “#214721” dan menciptakan nuansa yang berbeda menggunakan variasi nilai B.

Aturan 60/30/10:

Memahami hubungan antara warna dapat membantu Anda tidak hanya dalam desain Anda, tetapi juga dapat memberi Anda apresiasi terhadap desain orang lain.


 Copyright stekom.ac.id 2018 All Right Reserved