Perkembangan teknologi olah digital sekarang suah sangat canggih, dan filter filter digital sebagai plug in bawaan atau tambahan plug in untuk photoshop dapat mengolah foto yang diambil tanpa filter menjadi seperti menggunakan filter. tapi ada beberapa filter yang sulit digantikan oleh pemrosesan digital  , antara lain:

1. Circular polarizing filter

Circular polarizing filter  adalah filter yang bagus.

Faktanya, ini mutlak harus dimiliki oleh banyak fotografer.

Polarisator melingkar terutama digunakan untuk fotografi lanskap, tetapi dapat membantu saat memotret pemandangan potret luar ruangan dan pemandangan jalanan, juga.

Filter ini bekerja dengan hanya mengizinkan gelombang cahaya tertentu masuk ke kamera, dan memiliki beberapa efek pada foto Anda:

Reduksi pantulan – Circular polarizing filter dapat meningkatkan atau menghilangkan pantulan dari pemandangan. Saat Anda memutar filter, Anda akan melihat pantulan meningkat atau menurun.

Peningkatan saturasi – Polarizer juga dapat menambahkan lebih banyak saturasi ke foto Anda untuk meningkatkan dampak. Anda dapat menyesuaikan intensitas saturasi tambahan dengan memutar filter.

Awan yang ditingkatkan – Terkait dengan peningkatan saturasi adalah peningkatan awan. Pada hari-hari di mana ada campuran langit dan awan, awan cenderung benar-benar muncul.

Jadi, jika Anda suka memotret lanskap atau subjek lain yang menghasilkan pantulan, maka saya sangat menyarankan Anda mengambil Circular polarizing filter .

2. Filter Neutral Density

Filter Neutral Density memblokir cahaya dalam jumlah yang bervariasi tergantung pada kekuatan filter. Kekuatan filter ND berkisar dari ND2 hingga ND1000 dan seterusnya (di mana ND2 mengurangi cahaya sebanyak satu stop, dan ND1000 mengurangi cahaya sebanyak 10 stop).

Filter Neutral Density terutama digunakan untuk pekerjaan potret dan pekerjaan lanskap (dengan filter ND yang lebih kuat digunakan dalam fotografi lanskap).

Mari kita lihat berbagai jenis filter ND dan mengapa Anda mungkin ingin menggunakannya:

Filter potret – Filter ND2, ND4, dan ND8 secara luas dapat digambarkan sebagai filter potret. Mereka digunakan dengan lensa Prime  ketika ada terlalu banyak cahaya untuk dipotret dengan aperture lebar. Fungsi lainnya, bila digunakan dengan strobo (blitz), adalah memblokir cahaya yang cukup sehingga Anda dapat menggunakan lampu kilat pada kecepatan sinkronisasi reguler kamera (tanpa perlu sinkronisasi kecepatan tinggi).

Filter lanskap – Meskipun ada kalanya Anda mungkin ingin menggunakan beberapa filter ND yang lebih lemah untuk fotografi lanskap, Anda sering kali bisa mendapatkan hasil yang bagus dengan ND1000. Hal ini memungkinkan Anda untuk membuat foto eksposur panjang yang dramatis di siang hari dan sangat ideal untuk memindahkan air atau awan.

Gerhana matahari – Jika Anda cukup beruntung untuk menyaksikan gerhana matahari, Anda dapat menggunakan filter ND100000 ultra-gelap.

5. Filter inframerah

Apakah Anda ingin membuat alam mimpi, dengan dedaunan yang terlihat seperti dari badai salju?

Maka Anda perlu mempelajari cara membuat foto inframerah. Dan salah satu cara paling mudah untuk melakukannya adalah dengan filter kamera inframerah.

Saat Anda membeli filter inframerah, filter akan tampak hitam; itu karena mata manusia tidak dapat melihat spektrum cahaya inframerah.

Bahkan dengan filter, Anda memerlukan kamera yang dapat bekerja dengan baik dengan filter ini terpasang, dan beberapa kamera lebih baik daripada yang lain.

Soalnya, sebagian besar kamera memblokir cahaya Infrared dari mencapai sensor sampai batas tertentu, dan semakin kuat bloknya, semakin kurang efektif filter inframerahnya.

Jadi, jika Anda memilih untuk menggunakan filter jenis ini, perkirakan waktu pemaparan Anda berkisar dari 30 detik hingga 4 menit, tergantung pada pengaturan ISO dan aperture Anda.

Filter populer untuk fotografi Infrared adalah Filter Infrared R72 Hoya.